Kiat Jika Aku Tidak Lolos UMPTN

Kegagalan dalam UMPTN bukan akhir dari segala-galanya, jadi kamu tidak perlu merasa kecewa berat atau stress, toh masih ada cara lain yang mungkin lebih baik dan pas buat kamu, ketika gagal UMPTN. Makanya perlu ada antisipasi jauh hari sebelum ikut UMPTN, ini untuk menghindari agar kamu nggak kecewa berat, kalau kamu memang kecewa, atau agar kamu nggak stress, karena udah punya persiapan yang mantap sebelum UMPTN. Orang yang siap menghadapi UMPTN, bukan saja siap untuk sukses lolos UMPTN tapi juga harus siap untuk tidak lolos UMPTN, ya nggak? Kegagalan akan jadi arti penting bagi kita, ketika kita menilai kegagalan itu dengan benar. Bahwa kegagalan itu kita harus cari sebab musababnya dimana, kurang belajar, kurang persiapan, kurang hati-hati dan lain sebagainya. Terimalah kegagalan dengan lapang dada, dengan lebih memfokuskan apa yang seharusnya kamu lakukan setelah gagal UMPTN, ok, ikuti ajak kiat-kiat berikut : Alternatif PTS Tak perlu terlalu kecewa kalau kamu tak lolos UMPTN, bukankah ada PTS yang kualitasnya hampir sama dengan PTN atau dosen-dosennya juga PTN. Untuk itu perlu pilih dan selidiki mana PTS yang pas buat kamu, kalo bisa sesuai dengan Fakultas dan Jurusan yang udah kamu pilih waktu UMPTN. Perlu diperhatikan juga, jangan asal pilih PTS, banyak PTS yang hanya jual namanya tapi kredibilitasnya tak sebagus namanya, karena nilai mahasiswanya didapat dari bayaran sejumlah uang. PTS yang bagus tidak selalu mahal, tapi biasanya harga menunjukkan kualitas, untuk itu kamu perlu juga lihat alumni-alumni PTS itu bisa bersaing tidak dengan alumni PTN ketik sudah lulus kuliah. Artinya lulusan PTS punya nilai jual yang tinggi karena kualitasnya. Yang penting pilih PTS yang sesuai dengan otak dan ortumu punya uang. Bagaimana dengan Prodip Ada salah satu alternatif yang cukup bagus juga kamu pilih yakni program diploma, baik diploma I, II atau III. D-I masa kuliah normalnya satu tahun, ini bisa kamu pergunakan juga untuk mengisi kekosongan sambil menunggu UMPTN tahun depan, tapi diusahakan pilih D-1 yang sesuai dengan bakat atau pilihan waktu mengikuti UMPTN, ini untuk mengantisipasi jika untuk kedua kalinya kamu gagal UMPTN, kamu bisa ambil D-2 atau D-III di program yang sama. Khusus untuk prodip ini memang lulusannya dipersiapkan untuk tenaga terampil, sehingga kalau kamu lulus D-1, memilih kerja usahakanlah kerja yang tidak menggangu kuliahmu, kalau kamu berniat untuk meneruskan kuliah di program yang sama. Atau kalau memang memilih D-3 maka ada PTN yang bisa mentransfer mahasiswa D-3 untuk menjadi S-1, nah itu bisa kamu lakukan jika kamu pandang itu baik bagi kamu. Perkuat dengan Bimbel Jika kamu betul-betul hanya pingin masuk PTN, maka pergunakanlah dengan baik waktu 1 tahun itu untuk konsentrasi belajar di Bimbingan Belajar. Atau privat bimbel yang intensif. Penguasaan matematika sangat berguna bagi kamu yang ngebet ikut UMPTN program IPA/IPC tahun depan. Selain sebagai modal untuk mengerjakan matematika, sekaligus juga modal menguasai Fisika. Pilih bimbel yang bener-bener berkualitas, dan yang berpengalaman berhasil meloloskan peserta Bimbel dalam UMPTN. Usahakanlah minta cara penyelesaian soal-soal UMPTN tahun kemarin dengan cara yang tercepat dan termudah. Hal ini untuk mempermudah cara belajar kamu juga supaya kamu nggak begitu sulit memikirkan soal-soal yang akan keluar nantinya. Kalau Ikut Kursus Mengambil kursus juga merupakan alternatif lain yang cukup jitu untuk kamu ambil. Misalnya kursus bahasa inggris, untuk membantu kamu nantinya ketika masuk UMPTN karena literature disana banyak berbahasa inggris. Selain itu untuk kamu yang milih program IPA/IPC bisa jadi modal untuk bisa lolos UMPTN tahun depan. Atau kursus yang sesuai dengan bakat dan kemampuan kamu yang penting tidak mengganggu waktu belajar kamu buat persiapan UMPTN tahun depan. Siapa tahu kamu bisa ahli dalam bidang tertentu khan bisa untuk modal masa depan. Ikut Pesantren Ikut Pesantren, tidak kalah jitunya pilihan yang boleh kamu pilih. Sambil mempersiapkan UMPTN tahun depan, masuk ke pesantren dulu. Disana kamu bisa dapat gemblengan mental yang islamy, sebelum kamu benar-benar siap menghadapi UMPTN tahun depan. Lagian, yang satu ini bisa buat bekal di akhirat kelak. Kenapa tidak dicoba yang satu ini. Jadi pilih pesantren yang memperbolehkan mondok 1 tahun, atau ikut pesantren-pesantren kilat yang diadakan oleh remas, atau organisasi-organisasi Islam lainnya. Nah, banyak sebenarnya alternatif yang bisa lakukan, ketika kamu gagal UMPTN. So, nggak perlu stress karenanya, kalau kemudian kamu masih stress karenanya berarti ada something wrong dalam diri kamu, yang ini harus diteliti apa hal itu? Apakah kuliah itu menentukan segala-galanya? Apakah kita bisa terpandang dan dikatakan berkpribadian kalau kita punya title sarjana S-1? Ataukah jaminan kalau lulusan S-1 itu bisa mudah cari kerja? Jikalau yang kamu cari prestise, harga diri atau title dalam kuliah maka suatu saat jikalau hal itu tidak kamu dapatkan pasti kamu akan kecewa. Faktanya justru ada yang kebalikan, orang yang tidak lulus S-1 tapi kemampuanya bisa setara dengan sarjana dan mendapat kehormatan lebih dari yang sarjana dan kerjanya tidak seburuk kalo memang dia lulusan S-1. Tapi kalau kamu kuliah untuk menuntut ilmu, apakah harus lewat PTN? Apakah hanya lewat PTN kamu akan memperoleh ilmu yang sungguh-sunguh ilmu, yang akan mengantarkanmu pada kebahagiaan hidup yang hakiki? Harap kamu ketahui, banyak lho orang yang berilmu tapi ia tidak pernah mengenal bangku PTN atau universitas apa pun. Banyak jalan yang bisa ditempuh untuk menjadi orang yang berilmu, yang jelas mantapkan keikhlasanmu untuk kuliah karena menuntut ilmu. Mudah-mudahan Allah memasukkan kamu ke dalam golongan yang "Allah mengangkat derajat orang-orang beriman dan orang-orang yang berilmu beberapat derajat (Al Mujadalah 11) (LBR)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

wanita

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Wanita Tomboy

Di Zaman kita sekarang telah muncul sekelompok wanita yang menyimpang dari fitrah Allah, padahal Allah telah menciptakan manusia di atas fitrah itu. Mereka menunjukkan sifat yang tidak sesuai dengan tabiat kewanitaan mereka, padahal Allah telah menjadikan tabiat tersebut untuk membedakan dengan tabiat laki-laki. Mereka menyangka bahwa mereka bisa berubah menjadi laki-laki. Akibatnya sekelompok wanita tersebut banyak menemui kesulitan dan kesempitan, mereka mengalami problem fisik dan psikis, menjadi wanita-wanita yang tersisihkan yang dibenci sekaligus menjadi pelampiasan kemarahan suami dan anak-anak mereka. Disamping itu ada ancaman yang amat keras lagi bagi para wanita yang meyimpang dari fitrah dan kodrat kewanitaan mereka serta menyerupai laki-laki dalam hal berpakaian, penampilan, akhlak dan tindakan. Dalam sebuah hadits shahih dari ibnu Abbas Radhiallaahu anhu dia berkata: "Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Sallam telah melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang berpenampilan seperti laki-laki (HR. Al-Bukhari). Laknat artinya terusir dan dijauhkan dari rahmat Allah Hadits lain yang juga diterima dan Ibnu Abbas ra dia berkata: "Nabi Shallallaahu alaihi wa Sallam telah melaknat kaum laki-laki yang berpenampilan seperti wanita dan wanita yang berpenampilan laki-laki," (HR. Al-Bukhari) wanita yang berpe-nampilan seperti laki-laki artinya yang meniru-niru laki-laki dalam berpakaian dan penampilan. Adapun meniru dalam hal ilmu dan pemikiran maka hal itu terpuji. Dari Salim Bin Abdullah dari bapaknya, dia berkata: "Telah bersabda Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Sallam : "Ada tiga golongan manusia yang tidak akan dipandang oleh Allah Azza Wajalla pada hari kiamat: Orang yang durhaka kepada orang tua, wanita yang menyerupai laki-laki, dan Dayuts (Orang yang tidak punya rasa cemburu.)" (HR. An-Nasai). 1. Beberapa Bentuk Penyerupaan Wanita Terhadap Laki-laki Banyak sekali bentuk penyerupaan wanita terhadap laki-laki. Masalah ini tidaklah terbatas hanya dalam hal pakaian saja tetapi mencakup lebih dari itu, diantara bentuk (penyerupaan) terhadap laki-laki yang sering dilakukan oleh para wanita adalah:Menyerupai laki-laki dalam hal berpakaian berupa memakai pakaian yang persis menyerupai pakaian laki-laki dan memakai celana panjang yang pada asalnya merupakan pakaian laki-laki dari Abu Hurairah Radhiallaahu anhu bahwa Rasul Shallallaahu alaihi wa Sallam melaknat laki-laki yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian laki-laki pernah ditanyakan kepada Aisyah Radhiallaahu anha bahwa ada seorang wanita yang memakai sandal (model laki-laki-pent), maka berkatalah Aisyah: "Rasul Shallallaahu alaihi wa Sallam melaknat wanita yang meniru-niru laki-laki." (HR. Abu Dawud). 2. Tidak berpegang teguh terhadap Hijab (pakaian wanita muslimah) yang disyariatkan. Imam Adz-Dzahabi berkata: "Diantara perbuatan yang menyebabkan terlaknatnya wanita adalah menampakkan perhiasan, emas dan berlian di balik cadar (hijab) dan memakai wangi-wangian ketika keluar atau memakai pakaian yang mencolok (norak) ... Semua itu termasuk tabarruj yang dimurkai Allah dan dimurkai pula orang yang melakukannya di dunia dan akhirat." 3. Banyak keluar rumah tanpa ada keperluan baik bersama sopir pribadi, naik kendaraan umum atau menyetir sendiri seperti yang banyak terjadi dibeberapa negara atau berjalan kaki sekalipun jaraknya jauh. 4. Berdesak-desakan dengan laki-laki dan bercampur baur dengan mereka di pasar-pasar dan di tempat-tempat umum, bahkan sebagian mereka tidak merasa malu untuk mengantri di barisan laki-laki ketika menunggu, masuk dan duduk diantara laki-laki khususnya di lapangan bisnis. 5. Meninggikan suara dalam berbicara dengan laki-laki dengan suara yang keras sehingga terdengar dari kejauhan. Padahal tabiat seorang wanita biasanya berbicara rendah dan menghindari berbicara dengan laki laki asing. 6. Meniru kebiasaan laki-laki dalam hal berjalan dan beraktifitas, berupa berjalan di pasar-pasar atau jalanan seperti berjalannya laki-laki dengan gagah menyerupai gerakan laki-laki yang menampakkan kegagahan dan kejantanan. 7. Kasar dalam bermuamalah dan berakhlak dengan keluarga dan kerabatnya, tidak lembut, galak, keras kepala dan tidak menghargai orang lain, sifat-sifat ini tercela bagi laki-laki maka bagaimana bagi wanita? 8. Tidak memakai perhiasan yang khusus bagi wanita seperti pacar, celak mata, dan yang lainnya sehingga menjadi seperti laki-laki dalam bentuk dan penampilan. Aisyah Radhiallaahu anhu berkata: Ada seorang wanita menyodorkan sebuah buku dengan tangannya dari balik hijab kepada Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Sallam, beliaupun mengambilnya lalu berkata: "Aku tidak tahu apakah ini tangan laki-laki ataukah tangah wanita?" Aisyah menjawab: "Ta-ngan wanita." Beliau berkata lagi: "Kalau engkau wanita maka engkau harus merubah kuku-kukumu," maksudnya dengan pacar." (HR. Abu Dawud). 9. Menyerupai laki-laki dalam berpenampilan berupa memotong rambut seperti potongan rambut laki-laki, memanjangkan kuku, posisi ketika berdiri atau duduk dan sebagainya. 10. Melepaskan diri dari pengawasan suami atau wali. Dia tidak mau menerima kalau dirinya berada di bawah pengaturan suami atau wali dia menginginkan kebebasan bertindak secara mutlak tanpa izin atau pengawasan laki-laki yang memang bertanggung jawab atas dirinya. 11. Bepergian tanpa mahram dengan berbagai alat transportasi dan yang paling masyur adalah pesawat terbang. Dia sendirilah yang membeli tiket, pergi ke bandara, dan bepergian tanpa mahram yang menyertainya dan melindunginya dari orang-orang fasik. Perbuatannya itu telah menyimpang dari diennya (agamanya) dan tabiatnya. Rasul Shallallaahu alaihi wa Sallam telah bersabda: "Janganlah seorang wanita bepergian (safar) kecuali dengan mahramnya." (muttafaq 'alaih). 12. Sedikitnya rasa malu, seorang wanita tomboy telah tercabut rasa malu dari kepribadian dan akhlaknya, ia tak ubahnya seperti pohon bugil tak berkulit. Berbicara tentang segala hal, ngobrol dengan setiap orang pergi ke berbagai tempat tanpa rasa malu dan akhlak, sebagai mana sabda Rasul Shallallaahu alaihi wa Sallam dalam sebuah hadits yang shahih: "Sesungguhnya diantara hal yang telah diketahui manusia dari ucapan para nabi yang dulu adalah: Kalau kamu tidak merasa malu maka bertindaklah semaumu." Inilah beberapa bentuk penyerupaan wanita terhadap laki-laki yang keburukannya begitu nyata dikalangan para wanita, dan hal ini amat patut disesalkan. Dari penjelasan di atas bisa kita tarik kesimpulan yang menyeluruh tentang definisi wanita tomboy yaitu: wanita yang menyerupai laki-laki dalam hal berpakaian, penampilan, berjalan, berbicara, meninggikan suara, beraktifitas dan bercampur baur. Atau secara ringkasnya bahwa seorang wanita dikatakan tomboy kalau dia meniru seperti laki-laki (padahal yang ia tiru adalah merupakan ciri laki-laki yang bertentangan dengan kodrat kewanitaannya). Ada beberapa penyebab yang mendorong seorang wanita menjadi tomboy yang secara umum diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Kurangnya iman dan sedikitnya rasa takut kepada Allah, karena terjerumusnya seseorang kepada maksiat baik dosa kecil ataupun dosa besar merupakan akibat dari kurangnya iman dan lemahnya perasaan merasa diawasi oleh Allah Azza wa Jalla. 2. Pendidikan yang jelek, peribahasa mengatakan bahwa seseorang adalah anak bagi lingkungannya. Bila lingkungan tempat dia hidup merupakan lingkungan yang shaleh, maka diapun akan shaleh, kalau lingkungannya jelek maka diapun akan seperti itu. Seorang anak wanita yang hidup dirumah yang semrawut yang kosong dari pendidikan yang baik pada umumnya akan menyeret dia kepada berbagai penyimpangan. 3. Pengaruh media masa dengan berbagai bentuk dan jenisnya, baik tontonan, yang di dengar, ataupun bacaan. Di dalamnya berkembang dan tersebar pemikiran-pemikiran sesat dan penyimpangan yang akan menyesatkan para wanita dan mendorong mereka untuk melanggar norma agama dan prinsip-prinsip kebenaran. 4. Taklid buta, dia berpakaian dan berprilaku tanpa memahami dan mengetahui apa yang dia lakukan, juga tidak memikirkan manfaat dan madharaat-nya. Dia hanya sekedar ikut-ikutan kepada apa yang ada di sekitar dirinya, dari kawan-kawannnya dan dari para seniwati (artis atau bintang), sekalipun hal itu bertendengan tabiat kewanitaannya. 5. Kawan bergaul yang jelek, di antara hal yang tidak diragukan lagi adalah kawan bergaul yang mempunyai pengaruh besar dalam pribadi seseorang baik positif ataupun negatif. Sebagaimana sabda nabi Muhammad Shallallaahu alaihi wa Sallam : "Perumpamaan kawan bergaul yang saleh dengan kawan bergaul yang jelek seperti orang yang menjual minyak wangi dengan peniup pande besi (kiir). Panjual minyak wangi mungkin dia akan memberikan kepadamu atau kamu membeli darinya, atau kamu bisa mencium harumnya. Adapun peniup pande besi mungkin dia bisa membakar pakaianmu atau kamu mencium bau busuk darinya." (Muttafaq 'alaih). 6. Kurang percaya diri dan upaya menarik perhatian, sebagian wanita ada yang merasa kurang percaya diri dan berupaya menutup kekurangan itu dengan cara yang justeru menyeret mereka kepada keburukan yaitu menyerupai laki-laki dalam berperilaku, penampailan, pakaian dan sebagainya. 7. Contoh yang buruk, contoh (figur) merupakan unsur pendidikan yang terpenting. Kadang-kadang seorang ibu berprilaku menyerupai laki-laki lalu di contoh oleh anak perempuannya. Umumnya para anak wanita memiliki kepribadian karena mencontoh ibu-ibu mereka. Maka seorang ibu yang tidak menghargai dan tidak menghormati ayah, pada umumnya anak wanitanya pun bertabiat seperti itu yaitu tidak menghargai suami mereka. Dan seorang ibu yang kasar nada bicaranya dan selalu keras dalam bersuara maka anak wanita-nya pun akan mewarisi sifat ini pula. 8. Tidak adanya rasa cemburu dari suami atau walinya, sehingga tidak mencegah dia dari penyimpangan dalam masalah hijab dan pakaian dan tidak melarangnya dari perilaku yang tidak layak. Demikian diantara sebab-sebab terpenting yang dapat menjerumuskan wanita ke dalam sikap meniru kaum laki-laki. Semoga Allah menjaga kita dari segala perbuatan yang menyelisihi syari'atNya serta membimbing kita semua agar tetap diatas fitrah yang diridhaiNya. (Dari Nasyrah Darul Wathan, "Al-Mustarjilah, al-mar'ah al-musyabbihah bir rijal", Hamud bin Ibrahim As-Sulaim (Abu Haidar)).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Trailer Negeri 5 Menara

http://www.youtube.com/watch?v=0ephxbT4KXU&feature=related

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS